Bra Khusus untuk Ibu Hamil dan Menyusui


LAGI PROMO
Bra Menyusui Bee
Bra Menyusui Newlan
Bra Menyusui Hippo Land
Bra Menyusui Sorex
Bra Menyusui Sylle


Bagaimana cara memilih bra untuk ibu hamil dan menyusui ? Itu barangkali yang ada di benak Anda ketika melakukan penelusuran lewat Mbah Google. Tentu ada tips dan caranya agar Anda para calon ibu bisa nyaman ketika menggunakan bra khusus menyusui atau hamil tersebut.

Mengapa ? Karena terjadi perubahan bentuk dan ukuran payudara dari ukuran normalnya. Perubahan itu sebenarnya terjadi ketika wanita dinyatakan hamil atau trimester pertama. Ketika dinyatakan hamil, maka pada saat itu hormon-hormon sepertiestrogen, progesteron dan tiroid sedang banyak-banyaknya diproduksi. Akibatnya semua struktur dari kelenjar-kelenjar lemaknya akan berubah melebar atau membesar.

Proses membesarnya kelenjar lemak tersebut merupakan pertanda bahwa seorang wanita siap untuk menyusui. Dan apabila wanita sudah melahirkan serta proses menyusui selama 2 tahun selesai diberikan, maka akan terjadi peregangan kulit kembali secara perlahan. Nah, peregangan ini akan membuat payudara kembali ke ukuran semula.

Tentu saja kalau bunda memaksakan diri memakai bra normal di saat hamil dan menyusui, bisa-bisa talinya putus karena tidak bisa menampung ukuran payudara yang besar. Mungkin sih terlihat seksi bagi ayahnya anak-anak, tapi bunda pasti merasa tersiksa.

Disamping itu, menggunakan bra yang tidak sesuai ukurannya, bisa mengakibatkan jalan nafas Anda menjadi sesak sehingga jelas hal ini justru akan membahayakan kehamilan. Bra yang tidak sesuai ukurannya juga akan menimbulkan bekas lekukan sehingga nantinya bisa mengakibatkan kulit menjadi merah dan terjadi iritasi.

Tujuan pemakaian bra khusus ini adalah agar mampu memberi dukungan pada payudara, supaya nanti setelah proses hamil dan menyusui tersebut selesai dilakukan, maka bentuk payudara bisa tetap indah dan kenceng tidak membuat suami melirik payudara lain.

Bra hamil dan menyusui ini jelas berbeda desain dan bentuknya. Untuk bra ketika hamil, maka desainnya harus mampu memberi dukungan lebih terhadap payudara. Sedangkan bra khusus menyusui, harus mempunyai fungsi tertentu yang dapat mempermudah ibu dalam menyusui bayinya.

Dan terkadang, bra khusus ibu hamil pun sebenarnya masih dapat digunakkan untuk ibu menyusui. Jadi kalau mau mendapat keuntungan doble dari satu produk, Anda harus mengetahui secara pasti deskripsi produk tersebut secara detail.

Berikut ini beberapa tips dalam memilih bra ibu hamil dan menyusui :
  • Memilih bra hamil, sebaiknya pilih bra yang punya banyak kaitan di bagian belakang sehingga bisa disesuaikan atau distel dengan ukuran payudara masing-masing. 
  • Jika Anda tidak menemukan bra hamil yang kaitannya banyak, pilihlah bra yang ukurannya sesuai dengan ukuran sekarang. Mungkin harus dicoba dulu kali ya. Namun ada rumus sederhana, Anda tingga menambah angka 5 dari ukuran bra normal yang Anda pakai. Jika normalnya 32, berarti Anda harus pakai yang 37. Karena tidak ada nomor 37, maka bisa pakai yang 36 atau 38.
  • Anda harus memastikan bahwa cup bra-nya harus mampu menutup seluruh area payudara, jadi jangan sampai menyembul sebagian. Sebaiknya pilih bra model mangkok atau cup penuh yang bisa menyangga seluruh permukaan payudara. Pastikan bagian atas cup harus menutupi payudara Anda hingga ke tulang iga. Mengapa demikian ? Sebab hal itu akan memberikan topangan dan rasa nyaman yang maksimal pada payudara Anda. 
  • Disarankan tali bra-nya harus lebar karena bisa mengikat kuat payudara sehingga tetap di tempatnya serta kulit tidak gampang lecet.
  • Ketika memilih bra menyusui, maka Anda harus memilih bra yang bisa dibuka dan ditutup di bagian tengah-tengah bra. Cek apakah bagian penutupnya itu mudah dibuka atau tidak. Tujuannya supaya Anda tidak ribet lagi ketika membukanya sewaktu si bapa dede ingin menyusu. Sebetulnya bra khusus untuk menyusui memiliki model ritsleting pada cup dan model bukaan bawah pada cup. Anda bebas memilih model bra mana yang dirasa paling nyaman dipakai. Jika Anda memilih model bukaan, maka harus dipastikan kalau cup bagian dalamnya tidak terlalu ketat. 
  • Bagian tengah dari bra menyusui tersebut harus mudah dibuka dengan satu tangan. Mengapa ? Sebab bayi seringkali ingin menyusu pada saat yang tidak terduga. Makanya ketika Anda membuka bagian tengah bra dengan satu tangan, maka tangan yang satunya lagi berfungsi sebagai penyangga bayi.
  • Pastikan ukuran bra harus pas sehingga nyaman dipakai dan yang penting dapat menopang payudara Anda. Jika branya terlalu ketat dan dipaksa dipakai maka hal ini bisa mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah dan menghalangi aliran air susu. 
  • Untuk bra menyusui, sebaiknya jangan memilih bra yang berkawat. Mengapa ? Sebab kawat yang dipasang mengelilingi bra, justru bisa mempengaruhi tersendatnya aliran air susu. Masalahnya kan produksi aliran air susu itu terletak dari mulai area payudara sampai ke belakang tulang rusuk dan ketiak. Jadi jelas kalau bra nya berkawat akan mengganggu aliran air susu. Memang sih kalau lagi tidak menyusui atau hamil, bra berkawat bisa membuat payudara kencang dan kuat, tapi kan situasinya beda lagi. Jadi, bolehkah ibu hamil pakai bra kawat ? 
  • Anda harus memilih bra yang berbahan asli katun, hindari juga yang berbahan busa. Mengapa ? Supaya kulit payudara bisa bernafas dengan lega dan menyerap keringat. Berbeda jika bra-nya terbuat dari bahan sintetis, maka bra semacam ini bisa memungkinkan payudara kurang bisa bernafas lega, akibatnya area payudara akan basah atau berkeringat serta lembab dan hal ini akan menyebabkan pertumbuhan bakteri dan juga bau. 
  • Anda harus mencari bra yang tidak mempunyai lipatan jahitan pada bagian tepi ataupun lapisan di dalam bra. Mengapa ? Karena jahitan atau lapisan bisa mengakibatkan puting susu teriritasi karena sangat sangat sensitif.
  • Anda harus mebnyimpan persedian bra menyusui sesuai dengan kebutuhan. Setidaknya Anda memerlukan sedikitnya tiga bra menyusui, satu untuk  digunakan dan yang dua sebagai bra cadangan ketika bra pertama dicuci. Tujuh buah juga boleh jadi Bunda bra-nya diganti tiap hari.
  • Agar bra bunda awet dan tidak cepat rusak, ketika sudah saatnya dicuci, jangan coba-coba mencucinya di mesin cuci karena bisa merusak desain. Cukup cuci manual dengan tangan, digosok bagian yang sekirnya kotor saja pakai sikat lembut dengan sabun cuci yang lembut pula.
  • Persiapkan bra menyusui pada minggu ke 35 atau ke 36 dari sia kehamilan. Kenapa ? Sebab di usia kehamilan tersebut, payudara Anda akan berada pada ukuran yang hampir sama dengan ketika menyusui bayi Anda.

Saya kira itulah beberapa tips dalam memilih model bra khusus untuk ibu hamil dan menyusui. Mudah-mudahan bermanfaat buat Anda semua. Sebetulnya Saya masih pingin menulis lagi, cuman karena sudah malam, jadi saatnya tidur.

Insya Allah Saya akan melanjutkan postingan di blog ini dengan review dari produk bra hamil dan menyususi misalnya bra hamil sorella atau bra menyusui sorex. Saya juga nanti akan menjelaskan efek tidak memakai bra saat hamil. Sebagai penutup artikel, Saya ingin mengadakan quiz, Pertanyaannya adalah adakah bra untuk menyusui suami ? He...he...Semoga ada.

MAU BELI BH ? KLIK AJA GAMBAR DI BAWAH INI
Tag : bra ibu hamil, bra menyusui
Back To Top